7 Mulut Hewan yang Sangat Mengerikan
Macam - macam hewan dengan mulut menyeramkan ini kebanyakan ditemui di perairan. Berikut gambar hewan unik yang memiliki mulut yang sangat mengerikan :
1. Ikan Hagfish
Ikan ini dikenal sebagai ikan yang memiliki cara makan yang menjijikkan. Bila ada bangkai yang teronggok di dasar laut, maka, ia akan mencari lubang di bangkai itu. Dari lubang itulah kemudian ikan Hagfish makan. Saat makan pun, ikan Hagfish tak hanya melahap makanan dari mulutnya.
Menurut penelitian yang dilaksanakan oleh para peneliti, ikan Hagfish ternyata juga makan melalui kulit dan insangnya. Hagfish tidak memiliki gigi, yang dimilikinya adalah organ pengunyah serupa parut yang terbuat dari keratin, yang berfungsi menghaluskan makanannya. Hagfish juga memiliki 'gigi' berbentuk kait, yang berfungsi menarik makanan untuk dimasukkan ke dalam mulutnya.
2. Penyu Belimbing
Berikut adalah gambar dalam mulut Penyu Belimbing. Duri-duri yang menakutkan dari mulut dan kerongkongan, terus sampai ke usus, disebut "papillae." Papila akan membantu penyu belimbing untuk menelan ubur-ubur, yang satunya sumber makanan mereka, dan mengarahkannya ke dalam perut, waktu kecil unyu-unyu gan, kalo udah gede
3. Ikan Vampir (Payara)
Payara (Hydrolycus scomberoides) yang dikenal juga dengan “Dog Tooth Characin” atau juga Vampire fish dari Amazon. Ikan ini dikenal dengan vampire fish karena memiliki gigi taring yang panjang dan menonjol keluar yang berasal dari rahang bawahnya.
Gigi taring ini bisa mencapai panjang maksimum sekitar 4 sampai 6 inci, sedangkan ukuran tubuh Payara dewasa dapat mencapai 117 cm dan berat tubuh 17,8 kg. Gigi taring ikan ini sangat besar, dan untuk membantu mereka menutup mulut tersedia dua lubang di bagian atas kepalanya.
4. Hiu Potong Kue
Hiu pemotong, Isistius brasiliensis adalah hiu kecil yang jarang terlihat. Hiu ini ada di seluruh dunia dalam perairan dalam. Hiu pemotong ditemukan pada kedalaman sekitar 1.000 meter. Hiu ini dianggap parasit, karena makanan utama mereka yaitu daging dan lemak.
Saat hiu ini makan, dia menancapkan giginya ke tubuh mangsanya kemudian berputar 360 derajat sehingga meninggalkan bekas luka unik seperti "pemotong kue" yang mengambil sepotong daging. Mangsanya bervariasi dari hiu, ikan besar, ikan paus, lumba-lumba, cumi-cumi, kerang, segel dan bahkan beberapa manusia
3. Pinguin
Penguin atau pinguin (ordo Sphenisciformes, famili Spheniscidae) adalah hewan akuatik jenis burung yang tidak bisa terbang dan secara umum hidup di belahan Bumi selatan. Di seluruh dunia terdapat 16 spesies penguin. Mungkin kalo nonton di Happy Feet pengen rasanya melihara pinguin atu.
Tapi setelah dibuka mulutnya, mungkin agan berubah pikiran. Makanannya yang utama adalah ikan, udang dan binatang lunak lainnya dari lautan. Pada tubuh ikan kecil itu biasanya terdapat sisik dan semacam lendir yang sangat licin sehingga ikan tersebut sulit ditangkap. Tetapi dengan adanya “paku” khusus pada lidahnya, penguin dapat menusuk badan ikan sehingga tak mungkin meleset dan terlepas.
5. Burung Pelatuk
Burung pelatuk mendapatkan namanya dari kebiasaan beberapa speiesnya menyadap dan mematuk batang pohon dengan paruhnya. Lidah burung pelatuk (Picidae spp) kecil dan panjang, sedangkan pada ujungnya masih terdapat sebaris kait yang tumbuh terbalik. Hal lain yang menarik dari burung pelatuk adalah lidahnya yang sangat tipis sehingga bisa merasakan keberadaan sarang semut di “rumah”-nya.
Lidahnya ini juga sangat lengket sehingga bisa membuatnya mengangkat semut-semut yang hidup di sarangnya. Para peneliti kemudian mengetahui bahwa lidah burung pelatuk memiliki struktur yang sengaja dipersiapkan untuk mencegah mereka terluka akibat asam yang terkandung pada tubuh semut.
6. Ikan Pacu
Peringatan dikeluarkan untuk para pria yang ingin berenang di lepas pantai selatan Swedia. Pasalnya, di perairan ini hidup ikan yang dianggap sebagai “piranha pemakan bola”. Ikan ini bukanlah ikan piranha sungguhan. Hanya saja, ikan yang dikenal dengan nama ikan pacu ini suka menggigit testikel pria yang tengah asyik berenang.
Carl menjelaskan, ikan pacu menggigit karena mereka merasa lapar. Ditambah lagi, testikel yang menonjol di dalam air begitu menarik perhatian mereka. Biasanya, ikan-ikan ini memakan kacang-kacangan, buah-buahan, atau ikan kecil. Bentuk testikel yang menyerupai kacang mungkin juga menjadi daya tarik tersendiri bagi mereka.
1. Ikan Hagfish
Ikan ini dikenal sebagai ikan yang memiliki cara makan yang menjijikkan. Bila ada bangkai yang teronggok di dasar laut, maka, ia akan mencari lubang di bangkai itu. Dari lubang itulah kemudian ikan Hagfish makan. Saat makan pun, ikan Hagfish tak hanya melahap makanan dari mulutnya.
Menurut penelitian yang dilaksanakan oleh para peneliti, ikan Hagfish ternyata juga makan melalui kulit dan insangnya. Hagfish tidak memiliki gigi, yang dimilikinya adalah organ pengunyah serupa parut yang terbuat dari keratin, yang berfungsi menghaluskan makanannya. Hagfish juga memiliki 'gigi' berbentuk kait, yang berfungsi menarik makanan untuk dimasukkan ke dalam mulutnya.
2. Penyu Belimbing
Berikut adalah gambar dalam mulut Penyu Belimbing. Duri-duri yang menakutkan dari mulut dan kerongkongan, terus sampai ke usus, disebut "papillae." Papila akan membantu penyu belimbing untuk menelan ubur-ubur, yang satunya sumber makanan mereka, dan mengarahkannya ke dalam perut, waktu kecil unyu-unyu gan, kalo udah gede
3. Ikan Vampir (Payara)
Payara (Hydrolycus scomberoides) yang dikenal juga dengan “Dog Tooth Characin” atau juga Vampire fish dari Amazon. Ikan ini dikenal dengan vampire fish karena memiliki gigi taring yang panjang dan menonjol keluar yang berasal dari rahang bawahnya.
Gigi taring ini bisa mencapai panjang maksimum sekitar 4 sampai 6 inci, sedangkan ukuran tubuh Payara dewasa dapat mencapai 117 cm dan berat tubuh 17,8 kg. Gigi taring ikan ini sangat besar, dan untuk membantu mereka menutup mulut tersedia dua lubang di bagian atas kepalanya.
4. Hiu Potong Kue
Hiu pemotong, Isistius brasiliensis adalah hiu kecil yang jarang terlihat. Hiu ini ada di seluruh dunia dalam perairan dalam. Hiu pemotong ditemukan pada kedalaman sekitar 1.000 meter. Hiu ini dianggap parasit, karena makanan utama mereka yaitu daging dan lemak.
Saat hiu ini makan, dia menancapkan giginya ke tubuh mangsanya kemudian berputar 360 derajat sehingga meninggalkan bekas luka unik seperti "pemotong kue" yang mengambil sepotong daging. Mangsanya bervariasi dari hiu, ikan besar, ikan paus, lumba-lumba, cumi-cumi, kerang, segel dan bahkan beberapa manusia
3. Pinguin
Penguin atau pinguin (ordo Sphenisciformes, famili Spheniscidae) adalah hewan akuatik jenis burung yang tidak bisa terbang dan secara umum hidup di belahan Bumi selatan. Di seluruh dunia terdapat 16 spesies penguin. Mungkin kalo nonton di Happy Feet pengen rasanya melihara pinguin atu.
Tapi setelah dibuka mulutnya, mungkin agan berubah pikiran. Makanannya yang utama adalah ikan, udang dan binatang lunak lainnya dari lautan. Pada tubuh ikan kecil itu biasanya terdapat sisik dan semacam lendir yang sangat licin sehingga ikan tersebut sulit ditangkap. Tetapi dengan adanya “paku” khusus pada lidahnya, penguin dapat menusuk badan ikan sehingga tak mungkin meleset dan terlepas.
5. Burung Pelatuk
Burung pelatuk mendapatkan namanya dari kebiasaan beberapa speiesnya menyadap dan mematuk batang pohon dengan paruhnya. Lidah burung pelatuk (Picidae spp) kecil dan panjang, sedangkan pada ujungnya masih terdapat sebaris kait yang tumbuh terbalik. Hal lain yang menarik dari burung pelatuk adalah lidahnya yang sangat tipis sehingga bisa merasakan keberadaan sarang semut di “rumah”-nya.
Lidahnya ini juga sangat lengket sehingga bisa membuatnya mengangkat semut-semut yang hidup di sarangnya. Para peneliti kemudian mengetahui bahwa lidah burung pelatuk memiliki struktur yang sengaja dipersiapkan untuk mencegah mereka terluka akibat asam yang terkandung pada tubuh semut.
6. Ikan Pacu
Peringatan dikeluarkan untuk para pria yang ingin berenang di lepas pantai selatan Swedia. Pasalnya, di perairan ini hidup ikan yang dianggap sebagai “piranha pemakan bola”. Ikan ini bukanlah ikan piranha sungguhan. Hanya saja, ikan yang dikenal dengan nama ikan pacu ini suka menggigit testikel pria yang tengah asyik berenang.
Carl menjelaskan, ikan pacu menggigit karena mereka merasa lapar. Ditambah lagi, testikel yang menonjol di dalam air begitu menarik perhatian mereka. Biasanya, ikan-ikan ini memakan kacang-kacangan, buah-buahan, atau ikan kecil. Bentuk testikel yang menyerupai kacang mungkin juga menjadi daya tarik tersendiri bagi mereka.
Comments
Post a Comment