TARRARE, SI PEMAKAN SEGALA DARI PERANCIS (c. 1772 – 1798)
Pada tahun 1772-1798, Perancis mempunyai kisah aneh mengenai seorang laki-laki yang selalu merasa lapar. Keaslian kisah ini dibuktikan dengan catatan hasil otopsi dari seorang dokter berjulukan Baron Percy atas seorang laki-laki muda dari tempat Lyon.
Tarrare lahir di pinggiran Perancis sekitar tahun 1772, kelahiranya tidak tercatat bahkan nama Tarrare sendiri belum diketahui apakah nama asli atau nama panggilan. Sejak kecil Tarrare sudah mempunyai nafsu makan yang besar. Ia bisa makan hingga dengan setara berat badannya. Orang tua Tarrare tidak sanggup untuk memenuhi nafsu makan anaknya, sehingga mereka mengusir Tarrare dari rumah
Tarrare berkeliling Perancis dengan kumpulan pencuri dan pelacur, mencari makan dengan mengemis dan mencuri. Demi bertahan hidup pula Tarrare kerap melaksanakan pertunjukan jalanan, yakni dengan memakan tutup botol sampanye, batu, binatang hidup bahkan menelan mentah-mentah satu keranjang apel dan ular beracun
Anehnya sekalipun memakan segala, Tarrare terlihat kurus (45kg) dengan tinggi rata-rata, namun ia digambarkan mempunyai rambut yang luar biasa halus dan ukuran bibir yang besar. Saat Tarrare sedang tidak makan, kulit perutnya longgar bahkan hingga terjatuh ke bawah, akan tetapi jika Tarrare makan, maka perutnya akan membesar ibarat balon
Kemudian, pada tahun 1798, seorang M. Tessier dari rumah sakit Versailles menghubungi Percy untuk memberi tahu dia bahwa seorang pasien mereka ingin bertemu dengannya. Tarrare, sekarang terbaring di tempat tidur dan lemah. Tarrare memberitahu Percy bahwa dia telah menelan garpu emas dua tahun sebelumnya, yang dia yakini bersarang di dalam dirinya dan menyebabkan kelemahannya saat ini. Dia berharap Percy dapat menemukan cara untuk menghapusnya. Percy, bagaimanapun, mengakui bahwa ia menderita tuberkulosis lanjut. Sebulan kemudian, Tarrare mulai mengalami diare eksudatif terus menerus, sekarat segera sesudahnya.
Mayat itu membusuk dengan cepat; para ahli bedah rumah sakit menolak untuk membedahnya. Tapi, Tessier ingin mengetahui bagaimana Tarrare berbeda dari norma secara internal, dan juga ingin tahu apakah garpu emas itu benar-benar bersarang di dalam dirinya. Dalam otopsi, tenggorokan Tarrare ditemukan. menjadi sangat lebar dan ketika rahangnya dibuka, ahli bedah bisa melihat ke bawah kanal yang luas ke dalam perut. Tubuhnya ditemukan dipenuhi nanah, hati dan kandung empedunya sangat besar, dan perutnya sangat besar, tertutup bisul dan mengisi sebagian besar rongga perutnya.
Garpu itu tidak pernah ditemukan.
Comments
Post a Comment