Real Story : Dia rela Menghancurkan Pengorbanaku selama 3 tahun
Saya Janet (19) Mempunyai kekasih bernama Jhony (32),, awal bertemu, kita bertemu di sebuah Pabrik Textil di Kota Bandung. Waktu itu Saya berusia 16 tahun dan dia 29 tahun, Usia yang berbeda cukup jauh.. Awalnya saya hanya menganggap dia seperti kk sendiri.
Waktu terus berjalan dan 3 bulan kemudian saya resmi memiliki hubungan khusus dengan dia. Dia sangat menyayangi aku, membimbing aku dalam bertingkah laku dan berbicara. Setelah saya lulus SMA (juni 2011) hubungan kami smakin erat dan sudah mendapatkan persetujuan dari masing2 orang tua. Dan setelah klulusan itu, tiba2 saja dia resend dari tempatnya bekerja, Padahal gaji nya lumayan besar dan mencukupi, dia resend dengan keadaan uang pas2an karena selama dia kerja, gajinya selalu dipakai untuk hal2 yang tidak penting. Sejak itu, saya dan jhony memutuskan untuk membuka usaha toko electric di Daerah Jakarta Barat, karena dengan modal pas2an dan dengan di bantu oleh ibu saya, kita hanya mampu menyewa sebuah toko kecil berukuran 3x3,5m.
Waktu terus berlalu dan kita menjalani hidup dengan penuh suka cita walaupun pendapatan hanya cukup untuk makan dan bayar listrik,internet tiap bulan.
Ini tahun kedua kita mengelola toko bersama. tanggal 20 april bulan lalu, kami menghadiri sebuah pesta pernikahan di Bandung. Saat di resepsi, kami mendengar desas desus tamu yang mengatakan bahwa yang menikah itu spenuhnya di biayai oleh mempelai wanita karena pihak wanita berasal dari keluarga orang kaya. Setelah resepsi selasai, kami pulang.
tanggal 15 mei 2012, saya iseng2 membuka bbm dari hp pacar saya. Alangkah kagetnya saya melihat percakapan jhony dengan salah satu perempuan bernama kiky. Ternyata mereka sudah mnjalin hubungan khusus sejak 1 bulan lalu.
Saya melihat percakapan mereka dan telah berkomitment untuk saling setia selamanya. Hati saya serasa di cabik2 tidak terlukiskan lagi bagaimana sakit hati yg saya rasakan sekarang. Diam diam dia menjalin hubungan dengan wanita lain di belakangku.. ketika aku menanyakan hal ini, dengan santainya dia menjawab bahwa dia sudah tidak tahan menjalani hidup dengan saya karena penghasilan toko lebih kecil dari gajinya dia kerja dulu. Untuk itu dia mencari sosok wanita kaya yang kelak bisa menghidupinya seperti tmannya yang menikah di bandung bulan lalu. Saya menangis di hadapannya dan tidak menyangka dia mengatakan hal yang begitu menyakitkan di hadapan saya. Dia menenangkan aku dan berkata "cinta tidak harus saling memiliki, saat ini usiaku sudah 32 dan saya ingin lebih serius, usia kamu kan masih 19, masih panjang, kamu bisa mncari lelaki yang lbih baik dari aku". Kita masih bisa menjalani hubungan sebagai saudara/kakak adik. Aku hanya terdiam mendengarnya, dalam hati berbicara Oh Tuhan, tega sekali dia melakukan hal ini padaku, sia-sia sudah pngorbananku selama ini, saya meninggalkan kehidupan mewahku untuk membantu dia, saya rela bekerja dari jam 8 pagi sampai jam 8 malam di toko untuk mnghidupi kita berdua.
Tanggal 8 juli dia melangsungkan pernikahannya dengan seorang wanita bernama kiky itu. Saya mencoba untuk tegar menghadapi hal itu, saya datang ke gereja tmpat dia melakukan pmberkatan, air mata saya menetes terus menerus ketika terdengar sebuah janji suci yang dia ucapkan untuk wanita yang sekarang menjadi istrinya. Kenangan2 indah yang lalu seakan2 muncul kmbali dalam ingatanku, Saya mencoba untuk menahan air mataku agar tidak keluar, tetapi saya tdak mampu melakukannya, saya menangis terisak ketika pendeta memberkati pernikahan mereka. Setelah pemberkatan selesai, saya pulang dan mengistirahatkan diri. Ibuku tidak hnti2nya mnghiburku, begitu juga dengan kakak dan ayahku.
Saat ini saya hanya berdoa kepada Tuhan agar Mereka bahagia dngan kehidupan barunya, dan semoga saya bisa merelakan hal itu karena sampai detik ini saya masih merasa bahwa dia masih menjadi kekasihku.
NB : Ini Real Story yg dialami TS. :)
Hanya sekedar share, tidak ada maksud lain.
Waktu terus berjalan dan 3 bulan kemudian saya resmi memiliki hubungan khusus dengan dia. Dia sangat menyayangi aku, membimbing aku dalam bertingkah laku dan berbicara. Setelah saya lulus SMA (juni 2011) hubungan kami smakin erat dan sudah mendapatkan persetujuan dari masing2 orang tua. Dan setelah klulusan itu, tiba2 saja dia resend dari tempatnya bekerja, Padahal gaji nya lumayan besar dan mencukupi, dia resend dengan keadaan uang pas2an karena selama dia kerja, gajinya selalu dipakai untuk hal2 yang tidak penting. Sejak itu, saya dan jhony memutuskan untuk membuka usaha toko electric di Daerah Jakarta Barat, karena dengan modal pas2an dan dengan di bantu oleh ibu saya, kita hanya mampu menyewa sebuah toko kecil berukuran 3x3,5m.
Waktu terus berlalu dan kita menjalani hidup dengan penuh suka cita walaupun pendapatan hanya cukup untuk makan dan bayar listrik,internet tiap bulan.
Ini tahun kedua kita mengelola toko bersama. tanggal 20 april bulan lalu, kami menghadiri sebuah pesta pernikahan di Bandung. Saat di resepsi, kami mendengar desas desus tamu yang mengatakan bahwa yang menikah itu spenuhnya di biayai oleh mempelai wanita karena pihak wanita berasal dari keluarga orang kaya. Setelah resepsi selasai, kami pulang.
tanggal 15 mei 2012, saya iseng2 membuka bbm dari hp pacar saya. Alangkah kagetnya saya melihat percakapan jhony dengan salah satu perempuan bernama kiky. Ternyata mereka sudah mnjalin hubungan khusus sejak 1 bulan lalu.
Saya melihat percakapan mereka dan telah berkomitment untuk saling setia selamanya. Hati saya serasa di cabik2 tidak terlukiskan lagi bagaimana sakit hati yg saya rasakan sekarang. Diam diam dia menjalin hubungan dengan wanita lain di belakangku.. ketika aku menanyakan hal ini, dengan santainya dia menjawab bahwa dia sudah tidak tahan menjalani hidup dengan saya karena penghasilan toko lebih kecil dari gajinya dia kerja dulu. Untuk itu dia mencari sosok wanita kaya yang kelak bisa menghidupinya seperti tmannya yang menikah di bandung bulan lalu. Saya menangis di hadapannya dan tidak menyangka dia mengatakan hal yang begitu menyakitkan di hadapan saya. Dia menenangkan aku dan berkata "cinta tidak harus saling memiliki, saat ini usiaku sudah 32 dan saya ingin lebih serius, usia kamu kan masih 19, masih panjang, kamu bisa mncari lelaki yang lbih baik dari aku". Kita masih bisa menjalani hubungan sebagai saudara/kakak adik. Aku hanya terdiam mendengarnya, dalam hati berbicara Oh Tuhan, tega sekali dia melakukan hal ini padaku, sia-sia sudah pngorbananku selama ini, saya meninggalkan kehidupan mewahku untuk membantu dia, saya rela bekerja dari jam 8 pagi sampai jam 8 malam di toko untuk mnghidupi kita berdua.
Tanggal 8 juli dia melangsungkan pernikahannya dengan seorang wanita bernama kiky itu. Saya mencoba untuk tegar menghadapi hal itu, saya datang ke gereja tmpat dia melakukan pmberkatan, air mata saya menetes terus menerus ketika terdengar sebuah janji suci yang dia ucapkan untuk wanita yang sekarang menjadi istrinya. Kenangan2 indah yang lalu seakan2 muncul kmbali dalam ingatanku, Saya mencoba untuk menahan air mataku agar tidak keluar, tetapi saya tdak mampu melakukannya, saya menangis terisak ketika pendeta memberkati pernikahan mereka. Setelah pemberkatan selesai, saya pulang dan mengistirahatkan diri. Ibuku tidak hnti2nya mnghiburku, begitu juga dengan kakak dan ayahku.
Saat ini saya hanya berdoa kepada Tuhan agar Mereka bahagia dngan kehidupan barunya, dan semoga saya bisa merelakan hal itu karena sampai detik ini saya masih merasa bahwa dia masih menjadi kekasihku.
NB : Ini Real Story yg dialami TS. :)
Hanya sekedar share, tidak ada maksud lain.
Comments
Post a Comment